Not all scars show, not all wounds heal. Sometimes you can't always see, the pain someone feels

- -

Tuesday, June 7, 2011

Jogja Joss!!!

Di persimpangan, langkahku terhenti
Ramai kaki lima menjajakan sajian khas berselera
Orang duduk bersila
Musisi jalanan mulai beraksi seiring laraku kehilanganmu
Merintih sendiri, di tengah deru kotamu

Nikmati bersama suasana Jogja


Sepenggal lirik lagu dari Kla Project tersebut langsung terngiang di telinga saya begitu mengetahui bahwa saya akan menikmati long-weekend kali ini di jogjakarta :)

Prolog
Haha, udah kayak novel aja, oke tapi ga masalah justru dari sinilah semuanya berasal, jumat sore itu kalo ga salah tanggal 13 Mei, suasana kantor yang adem-ayem sedikit rusuh akibat adanya jadwal untuk cuti bersama bagi para PNS, menjelang jam pulang kantor ada berita yang mengabarkan bahwa SE untuk cuti bersama akan disahkan, sebagian besar teman-teman berharap sekali bisa cuti bersama sebab hal itu akan memungkinkan mereka untuk menikmati suasana rumah bersama keluarga masing-masing dengan lebih lama, saya sendiri jujur berharap bahwa hari senin depan itu tidak cuti, sebab saya belum tahu bakalan kemana jika cuti bersama itu benar-benar terjadi haha.

Ternyata benar!! senin jadi cuti bersama, mampus! mau kemana ya? akhirnya saat itu saya memutuskan untuk tidak kemana-mana, dan memilih untuk menghabiskan seluruh DVD Amazing Race dan The Apprentice yang baru saja saya beli via Kaskus, saat keluar makan malam, iseng-iseng saya nge-smsin ronggeng pada mau kemana liburan ntar, eh dipel membalas sms dengan memberikan suatu berita yang menarik, katanya anak-anak DTSS PKD II pada mau ke jogja! wah, langsung saya mencari tahu info dengan nge-sms ucup dan membuka facebook untuk mencari tahu kabar tersebut, voila! kedua usaha tersebut berhasil :D, ucup seperti yang saya perkirakan langsung mengajak saya bergabung untuk ikut dan mengatakan bahwa besok pagi berangkat naik kereta dari tanah abang. Sementara di FB saya menemukan status Mamat yang membahas hal yang sama, dan disana saya langsung memberikan comment yang intinya pengen ikutan haha. Akhirnya saya resmi memutuskan untuk ikut, dan berangkat besok pagi2 benar, padahal saat itu jam telah menunjukkan pukul 23.00, sehingga saya memutuskan untuk tidak tidur malam itu (takut telat bangun haha).

Day 1 (Training on the Train)
Hari Sabtu dari jam 00.00 sampai 04.00 saya habiskan dengan menonton Amazing Race dengan tujuan untuk menahan rasa kantuk sehingga nantinya di perjalanan saya bisa tidur dengan bebas haha, jam 05.00 saya sudah menaiki busway pertama hari itu yang melintasi halte Pramuka BPKP, tujuan saya adalah kos-kosan Haris, tempat dimana malam itu si Ucup menumpang tidur, kami telah berjanji untuk bertemu disana dan berangkat bersama-sama ke stasiun tanah abang, darisana kami menumpang bajaj, dan sesampainya di tanah abang, loket masih tutup, tak lama kemudian gerombolan teman-teman DTSS PKD II datang hampir bersamaan dengan dibukanya loket, sungguh banyak sekali yang ikut kereta saat itu, walaupun beberapa dari mereka tidak ikut ke jogja, melainkan pulang ke kampung halaman masing-masing..

Ketika memasuki kereta, ternyata tidak ada lagi slot kursi untuk duduk, salah seorang kondekturnya menawarkan kami untuk mengambil "seat" restorasi (mendengar istilah ini saya jadi ingat dengan sejarah restorasi meiji haha) dengan menambah pembayaran sebesar 10rb, kami memutuskan untuk menerima tawaran tersebut supaya perjalanan yang rencananya bakalan ditempuh selama 10 jam menjadi lebih nyaman.

Inilah perjalanan pertama saya dengan menggunakan kereta api, gerah, padat, dan "meriah" adalah suasana yang saya dapatkan selama di dalamnya, banyak orang-orang berdesakan di dalamnya, ditambah dengan pedagang yang selama 10 jam itu tak henti-hentinya silih berganti mondar-mandir dari gerbong yang satu ke gerbong yang lain untuk menawarkan barang dagangannya, menurut saya kepadatan ini adalah hal yang sangat wajar terjadi, bayangkan saja ke kutoarjo dari jakarta hanya dengan biaya 28rb rupiah, siapa yang tidak tergoda untuk pulang kampung dengan biaya semurah itu? jadi wajar-wajar aja kalo perjalanannya menjadi kurang nyaman bila dibandingkan dengan bus, kapal laut, apalagi pesawat terbang haha.

Selama perjalanan, teman-teman yang lain pada ngobrol macam-macam, bang hendro n thata asik ngomongin musik jepang n beberapa masalah gadget, nanang yang menakut-nakuti saya akan adanya ewer-ewer (ckckck), ia juga selalu membuang sampah keluar jendela, untuk melihat bagaimana ekspresi hepy (yang notabene sangat care dengan kebersihan)melihat hal itu, widodo, anak DJP yang menanyakan tentang "bali" dan "hindu" serta mengatakan bagaimana anak-anak DJPK bisa sekompak ini, serta mas ganjar yang ga kebagian kursi, yang kadang-kadang ikut bergabung dengan pembicaraan kami. di belakang kursi kami ada mamat, di samping ada zen dan bram dan dibelakang mereka ada ucup dan fathi, sedangkan teman-teman yang lain, seperti badak, udin, danang, dll berada di gerbong belakang, jadi saya tidak tahu kapan mereka turun dan apa yang mereka lakukan selama perjalanan.

Ada untungnya saya tidak tidur sehari sebelumnya, jadi sewaktu perjalanan, saya berulang kali tertidur selama 1-2 jam, haha membuat perjalanan jadi tidak terasa lama :p, selain itu ternyata makanan yang ditawarkan oleh para pedagang di kereta tergolong murah dan enak, selain itu barang-barang yang dijual sangat beragam, kerete ini layaknya menjadi suatu toserba berjalan.

Mungkin sekitar jam 5 atau 5.30 sore kami tiba di stasiun kutoarjo, dari sana kami lanjut kembali naik kereta pramex (prambanan express, kayak nama obat sakit kepala, haha) untuk menuju jogja, perjalanan ke stasiun jogja kira-kira ditempuh selama 30-40 menitan, sesampainya disana, hepy sudah dijemput oleh ibunya, dan kami setelah melepas hepy, langsung mencari angkringan untuk menikmati segelas kopi joss dengan semangkuk mie rebus, kopi joss adalah kopi hitam yang di dalamnya diisikan sebongkah arang panas, rasanya tidak jauh berbeda dengan kopi2 biasanya, tetapi ga ada salahnya mencoba bukan? haha, lanjut dari makan di trotoar jalanan, kami menyusuri sepanjang jalanan malioboro untuk melihat-lihat oleh-oleh apa yang bisa saya bawakan jika kembali ke jakarta, saat itu saya tidak membeli sesuatu sebab kami telah berjanji untuk mengunjungi malioboro sekali lagi,,

Dari sana kami naik taksi berwujud mobil kijang innova ke rumah ucup, untuk jarak tempuh yang lumayan jauh, ternyata tarifnya tidak semahal yang saya perkirakan, cukup murahlah untuk sejauh itu dengan kapasitas yang banyak. sesampainya di rumah ucup rasa kantuk yang tidak tertahankan membuat saya langsung tepar di salah satu kasur, dan mengakhiri hari pertama di Jogja.

Day 2 (Beautiful Beaches)

Hari kedua, paginya kami dibuatkan sarapan oleh keluarganya ucup hehe ngerepotin banget ya? udah numpang minta makan lagi :P haha, hari itu, kami berencana untuk jalan-jalan ke pantai yang ada di jogja, yang saya cuma tahu pantai itu parangtritis dan ternyata kami bukan kesana, melainkan ke pantai yang letaknya lumayan jauh dari rumahnya ucup, kami kesana dengan menggunakan mobil kijang yang lagi-lagi disediakan oleh keluarganya ucup :), sekitar jam 10 kami berangkat dari rumah ucup dan sampai di pantai siung sekitar tengah hari,, disana kami sudah berjanji untuk bertemu dengan teman-teman rombongan dari magelang dan sekitarnya, sembari menunggu kedatangan mereka kami menyempatkan untuk turun ke pantainya sekedar bermain air dan mengambil foto-foto, pantainya cukup indah, walaupun kurang cocok untuk yang pengen mandi, ini kira2 gambar pantainya :


karena dirasa disisi sebelah kiri pantai lebih indah, kami memutuskan untuk pindah kesana, begitu tiba disana ternyata, rombongan yang dari magelang dan skitarnya sudah datang, dan beberapa sedang beribadah, jadi rame banget waktu itu, sebab ada ummi, thata, zen, imam, tian, rini, dan adiknya danang yang ikut rombongan itu, ternyata benar, disisi sebelah kiri garis pantainya lebih rapi dan luas, dengan dihiasi tebing-tebing yang benar-benar menarik, disana seperti biasa kami mengambil foto-foto, baik itu di pinggiran pantainya maupun di atas tebing-tebing tadi, sebenarnya disini pas banget buat yang mw berenang, tapi karena ga ada satupun yang kelihatannya mau berenang saya jadi mengurungkan niat saya untuk bermain air disini :(, tapi kami mendapatkan beberapa foto yang sangat bagus untuk dijadikan kenangan hehe





keasyikan foto-foto hampir membuat kami kelupaan akan waktu, karena sudah menjelang sore, kami memutuskan untuk melanjutkan perjalanan ke pantai sundak, yang katanya merupakan spot yang terbaik dari sekian banyak pantai yang ada di sekitar sana, kami kesana kembali menaiki mobil, dan kira-kira 10-15 menit kemudian kami tiba disana,, yang ini pantainya juga cocok buat mandi-mandi, di pojokan seblah kirinya kita bisa menaiki suatu tebing yang lumayan tinggi dan melihat view pantai dari puncak disana, hampir mirip dengan pengalaman melihat view pantai tanah lot, walaupun viewnya masih kalah dengan yang di uluwatu haha, karena waktunya sudah menjelang malam, kami hanya sempat berfoto-foto dan bermain air sbentar disana, begitu selesai mandi (saya lupa bawa baju ganti --a) kami langsung bersama-sama kembali ke rumah ucup,




beruntung kami menaiki mobil tepat waktu, sebab beberapa saat setelah mobil jalan, hujan badai beserta petir langsung berpacu untuk menghujam ke bumi,benar-benar saat itu kondisi cuaca sangat buruk, jarak pandang mobilpun menjadi sangat dekat, dengan AC yang sedikit mengalami malfungsi, dan duduk di jok paling belakang, membuat udara di dalam mobil saat itu terasa sangat tidak nyaman, membuat kepala menjadi sedikit pusing, apalagi jalanan nya yang naik turun dan sempat tersesat, menambah ketidaknyamanan tersebut, namun sukurlah kami semua sampai dengan selamat di tujuan, tapi sayangnya adiknya danang mengalami mabuk darat yang cukup parah, sehingga mau tak mau harus bermalam di rumah ucup juga,,

Sesampainya di rumah ucup, makan malam telah disediakan :malu, kami menikmati makan malam bersama, haha seneng banget rasanya bisa makan bersama seperti itu, sambil saling bercengkrama dan bercanda, membuat saya merasa beruntung bisa ikut bergabung disana :), selesai makan, beberapa orang teman-teman dijemput, beberapa lagi kembali ke rumah masing-masing dengan menggunakan mobil yang dikemudikan oleh tian, dan hepy serta adiknya danang memutuskan untuk bermalam di rumah ucup malam itu, untuk memastikan kondisi adiknya danang bisa membaik :D, berakhirlah hari kedua di jogja di kasur masing-masing haha.


Day 3 (Let's Go for a Ride!!)
Hari ke-3 hampir sama dengan hari-hari sebelumnya, bangun pagi-mandi-sarapan, haha kali ini rencananya kami ingin berjalan-jalan keliling jogja dengan menggunakan sepeda motor,, namun terkendala jumla motor yang kurang, ditambah dengan hepy dan adiknya danang kami jadi berjumlah 9 orang, sehingga diperlukan 5 sepeda motor dan 9 helm, dan lagi-lagi ucup dan keluarganya dengan cepat mampu menyediakan semua hal tersebut haha :P



"Setiap hal, setiap perjalanan, selalu ada yang bisa dipelajari"
-Brama Matatias Situmorang-

0 comments:

Post a Comment